Kendrick Lamar - untitled unmastered. (Review Musik)

Halo semuanya! Ngomong-ngomong, aku baru saja merilis satu artikel di Kompasiana, mengkritik tentang kondisi Hip-Hop di Indonesia (masuk artikel pilihan, tapi ga dishare sama akunnya, gapapa lah). Bisa dibuka disini!

Kendrick, Lirik, dan Kritik untuk Hip-Hop Indonesia

Terimakasih untuk teman-teman yang sudah baca dan memberikan feedback positif, terutama di grup Facebook Eminem Indonesia, karena kalian aku akan berkesematan untuk membuat artikel review musik di blog tercinta ini, yang sudah usang.

Oke, jadi 2 hari yang lalu, tepatnya Jum'at siang, Kendrick Lamar merilis projek musik kejutan berjudul "untitled unmastered". Ya! Benar sekali! Projek ini memang dirilis tanpa ada promosi dari labelnya sendiri, Projek ini memang disebut sebagai kumpulan dari "lagu terbuang" pada album Kendrick Lamar yang banyak dipuji kritikus musik yaitu "To Pimp A Butterfly" (anyway, gue lagi nunggu edisi fisiknya yang Insya Allah, dateng pertengahan Maret ini).


Mungkin penggemar Hip-Hop di Indonesia cukup akrab dengan album To Pimp A Butterfly, tetapi tentu saja belum akrab dengan album terbaru ini, karena emang baru saja dirilis sih.

Overall, album ini memang memiliki kombinasi antara era-era ketika Kendrick sedang persiapan untuk merekam album To Pimp A Butterfly, dapat dilihat pada adanya aura-aura jazz yang muncul di beberapa track, seperti pada track "untitled 02 | (06.23.2014)" dan "untitled 08 | (09.06.2014)". Track yang terakhir disebutkan itu pernah dibawakan sebelumnya dalam acara The Tonight Show Starring Jimmy Fallon dengan judul "Untitled 2". Sedangkan, track yang disebut pertama tadi sendiri memiliki vibe yang mirip dengan lagu "u" yang melambangkan depresi.

Ngomong-ngomong, soal untitled 08, gue ngakuin track ini enak banget kalo didengerin pas joged bareng pacar, ato sekedar joget-joget ga jelas di rumah bagi yang jomblo, suara funk + jazznya keren banget.

Album ini diawali dengan track "untitled 01", jujur ini intro yang keren banget, ditambah dengan kesan-kesan teatrikal yang keren.

Track "untitled 02 | (06.23.2014)" sendiri juga memiliki vibe trap, tetapi lebih terkesan pada paruh pertama dari track "Untitled 07 | (2014-2016)", yang terkesan mengingatkan kita pada masa-masa dimana Kendrick merilis album "good kid m.a.a.d city", yang ada track berirama trap, seperti "m.a.a.d city" atau "Backseat Freestyle". Ngomong-ngomong, Track "Untitled 07" ini merupakan salah satu track favorit saya dari album tersebut.

Album ini juga tentu saja memiliki kejutan dari munculnya CeeLo Green di track "untitled 06 (06.30.2014)". Track ini juga punya semacam aura-aura dari Andre 3000. Mungkin akan lebih unik lagi jika memang ada kolaborasi dengan Andre 3000. Yang belum tau, Andre 3000 itu adalah anggota dari OutKast ya. Suara CeeLo Green di album ini seakan menambah kesan soul yang kental di album ini.

Selain itu, kolaborator dari album ini tidaklah jauh dari kolaborator yang ada di album To Pimp A Butterfly, ada Anna Wise dan Thundercat, juga ada muncul kolaborasi dari artis selabelnya Kendrick, yaitu Jay Rock, Punch dan SZA di track "untitled 04" dan "untitled 05". Untitled 04 ini terkesan unik karena disini, Kendrick sedikit melakukan "whispering" yang cepat, tapi tetep asik, ditambah dengan suara vokal SZA.

Dari subject matternya sendiri, memang tidak jauh2 dari album To Pimp A Butterfly, pasti ada membahas tentang politik, atau pendapat personal Kendrick tentang apa yang terjadi di sekitarnya, tentu saja dengan lirik dan delivery yang ciamik. Meski, memang tidak sekeren album tersebut, tetapi wajar aja sih.

Gue juga suka bagaimana Kendrick menaruh lagu tersebut, jadi tracklistnya itu hanya "untitled" disertai dengan tanggal dibikin, atau mungkin tanggal album itu selesai, seolah-olah memang menandakan bahwa sebenarnya track ini masih belum selesai. Yeah!! A really good surprise from Kendrick and TDE (labelnya Kendrick).

FAVORITE TRACKS : untitled 01, untitled 02, untitled 03, untitled 07, untitled 08

Rating : 8.5/10 (karena ini semacam track buangan, dan gue boleh ngaku, album ini lebih bagus dari The Life Of Pablo dari Kanye West)

Sorry, jika review ini jelek, masih mencoba :)

Comments

Popular posts from this blog

Cerita Buruk di Sepertiga Terakhir Malam

sebuah reuni | detik-detik terakhirmu

Puisi | Menanti Waktu Berhenti